Skip to main content

Basic Skincare untuk Merawat Skin Barrier, Apa Saja yang Digunakan?

Basic Skincare untuk Merawat Skin Barrier, Apa Saja yang Digunakan?

Basic Skincare untuk Merawat Skin Barrier, Apa Saja yang Digunakan?

artikel_5.jpg

Salah satu ciri kulit wajah yang sehat ditandai dengan skin barrier yang kuat. Makanya, saat skin barrier rusak, Healthline menyebutkan kulit akan lebih rentan mengalami masalah seperti gatal-gatal, kering dan bersisik, kemerahan, lebih sensitif, muncul jerawat, hingga mudah terkena infeksi.

Nah, salah satu kunci untuk mengembalikan fungsi skin barrier adalah dengan menerapkan basic skincare routine yang berfokus pada hidrasi agar skin barrier kembali kuat seperti sediakala. Ingin tahu lebih lanjut tentang konsep basic skincare serta rekomendasi skincare untuk merawat skin barrier? Yuk, scroll down!

Basic Skincare, Apa Maksudnya?
Mungkin istilah basic skincare sudah tidak asing di telingamu, tapi apa maksudnya? Secara garis besar, basic skincare adalah rangkaian perawatan paling dasar untuk memelihara kulit wajah agar tetap bersih dan sehat.

Menurut Healthline, tahapan basic skincare setiap orang bisa berbeda-beda tergantung kebutuhan kulit masing-masing. Akan tetapi, tahapan basic skincare paling umum yang bisa digunakan untuk merawat skin barrier biasanya terdiri dari:

  1. Cleansing
    Tahapan skincare untuk merawat skin barrier yang pertama adalah cleansing atau membersihkan wajah. Agar wajahmu bersih maksimal, kamu bisa melakukan metode double cleansing dengan mengaplikasikan micellar water atau cleansing balm terlebih dahulu untuk mengangkat minyak, kotoran, debu, dan makeup yang menempel.
    Setelah itu, kamu bisa membersihkan wajah menggunakan sabun cuci muka yang sesuai tipe kulitmu. Nah, khusus skin barrier, Dr. Melissa Pilliang dari Cleveland Clinic menyarankan untuk memilih sabun cuci muka yang bebas dari kandungan SLS (sodium lauryl sulfate dan sodium laureth sulfate) dan fragrance-free1.[1 Cleveland Clinic. “How To Tell if Your Skin Barrier Is Damaged and What To Do About It”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://health.clevelandclinic.org/skin-barrier/.]
    Menurutnya, sabun cuci muka yang mengandung SLS dapat menghilangkan minyak alami dan bakteri baik yang menjaga keseimbangan kulit, sehingga skin barrier-mu menjadi mudah rusak. Coba cek dulu sabun cuci mukamu, adakah kandungan SLS di dalamnya?
  2. Toning
    Setelah cleansing, tahapan skincare untuk merawat skin barrier selanjutnya adalah menggunakan toner. Toner bermanfaat untuk mengangkat minyak dan kotoran yang masih tersisa di wajah sehabis mencuci muka. Tak hanya itu, toner juga dapat membantu menyeimbangkan level pH di wajahmu, lho!
    Nyatanya, kulitmu memiliki kadar pH yang harus dijaga keseimbangannya untuk mencegah skin barrier agar tidak terganggu. Jika kadar pH terlalu basa, kulitmu bisa menjadi kering mengelupas dan tampak merah-merah. Di sisi lain, kulitmu dapat timbul jerawat dan rentan iritasi jika kadar pH-nya terlalu asam2.[2 Everyday Health. “What Is Skin pH? How to Tell if Yours is Healthy And Why It Matters”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://www.everydayhealth.com/skin-beauty/skin-ph-yours-healthy-why-it-...
    Maka dari itu, penggunaan toner wajah sangat penting untuk menjaga keseimbangan pH serta skin barrier-mu agar tetap aman. Jangan sampai di-skip, ya!
  3. Moisturizing
    Mengaplikasikan moisturizer atau pelembap pada wajah menjadi tahapan skincare untuk merawat skin barrier yang tak boleh dilewatkan. Yup, kunci skin barrier yang sehat terletak pada hidrasi kulit yang cukup, dan pelembap bermanfaat untuk menghidrasi kulit sehingga skin barrier dapat berfungsi dengan optimal.
    Healthline juga menyatakan bahwa rutin menggunakan pelembap dapat menjaga kekuatan skin barrier sehingga berbagai masalah kulit dapat dihindari3.[3 Healthline. 20 Desember 2021. “What Order Should I Follow for My Skincare Routine?”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/order-of-skin-care.] Lebih lanjut, Healthline merekomendasikan untuk memilih pelembap yang mengandung hyaluronic acid, glycerin, atau petrolatum4.[4 Healthline. 31 Agustus 2022. “What to Know About Your Skin Barrier and How to Protect It”. Diakses pada 3 Februari 2023, https://www.healthline.com/health/skin-barrier.]
    Ketiga kandungan yang disebutkan di atas dinilai berperan penting untuk menjaga kadar air dan mengikat hidrasi dalam kulit, sehingga efektif untuk merawat skin barrier.
  4. Protecting
    Tahapan skincare untuk merawat skin barrier yang terakhir adalah menggunakan sunscreen. Pada praktiknya, banyak orang menganggap remeh produk skincare yang satu ini. Padahal, sunscreen dapat melindungi kulitmu dari paparan sinar matahari yang menjadi salah satu faktor penyebab skin barrier terganggu.
    Agar skin barrier-mu tetap terjaga, American Academy of Dermatology (AAD) menyarankan untuk mengaplikasikan sunscreen setidaknya 15 menit sebelum beraktivitas di luar ruangan5. Lebih lanjut, AAD juga merekomendasikan untuk memilih sunscreen dengan minimal SPF 30 dan melakukan re-apply setiap 2 jam sekali6.[ 5American Academy of Dermatology Association. 7 September 2022. “Sunscreen FAQs”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://www.aad.org/media/stats-sunscreen.] [6 American Academy of Dermatology Association. 7 September 2022. “Sunscreen FAQs”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://www.aad.org/media/stats-sunscreen.]
    Oh iya, meskipun kamu tidak bepergian dan hanya di rumah saja, kamu juga tetap dianjurkan untuk menggunakan sunscreen, lho! Mengapa? Healthline menjelaskan bahwa kulitmu tetap berpotensi terpapar sinar matahari yang masuk lewat sela-sela jendela ataupun ruangan yang terbuka7.[7 Healthline. 4 November 2021. “Every Sunscreen Question You Have, Answered”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/sunscreen-guide.]
    Jadi, baik kamu ada kegiatan di luar atau hanya di rumah saja, pastikan untuk selalu menggunakan sunscreen setiap pagi, ya!

Rekomendasi Skincare untuk merawat Skin Barrier
Selain menerapkan basic skincare routine seperti yang dibahas di atas, kamu juga perlu memilih produk skincare yang tepat untuk merawat skin barrier-mu. Yuk, simak terus tulisan di bawah ini untuk cek rekomendasinya:

  1. Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Water Gel
    Kamu sedang mencari pelembap yang dapat merawat skin barrier? Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Water Gel bisa menjadi pilihan! Seperti namanya, pelembap ini memiliki tekstur water gel ringan yang dilengkapi Natural Moisturizing Factor (NMF) Complex untuk menjaga kekuatan skin barrier, menjaga vitalitas kulit, menghidrasi 5x lebih banyak*8 agar kulitmu terasa lembut, kencang, kenyal, dan bercahaya. [*8 dibandingkan kontrol tanpa perawatan.]
    Tak hanya itu, Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Water Gel ini juga diformulasikan tanpa minyak, non-comedogenic, dan telah teruji klinis oleh dermatologis sehingga bisa digunakan bagi semua tipe kulit yang ingin merawat skin barrier-nya.
  2. Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Serum
    Jika kulitmu masih memerlukan hidrasi ekstra selain dari pelembap, kamu bisa menambahkan Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Serum ke dalam basic skincare routine-mu.
    Serum yang satu ini dapat membantumu meraih kulit glowing, kenyal, dan sehat dengan kandungan bursting hyaluronic pearl dan 17% hydration complex yang ada di dalamnya. Kamu bisa mengaplikasikan serum ini sebelum memakai Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Water Gel.
    Oh iya, meskipun serum ini memberikan banyak manfaat untuk skin barrier-mu, teksturnya tetap ringan dan tidak lengket kok!
  3. Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Night Cream
    Jika sunscreen menjadi tahapan akhir dari basic skincare routine-mu di pagi hari, maka Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Night Cream dapat melengkapi basic skincare routine-mu di malam hari. Krim malam yang satu ini bisa menjadi opsi yang tepat jika kamu ingin bangun tidur dengan kulit yang tampak sehat, lembap, dan kenyal!
    Diformulasikan dengan kandungan peptide untuk mempertahankan kekencangan dan elastisitas kulit di malam hari serta dilengkapi Natural Moisturizing Factor (NMF) Complex, Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Night Cream dapat menjaga kekuatan skin barrier-mu dan menghidrasinya 5x lebih banyak*9 sepanjang malam, sehingga kulitmu tampak sehat bercahaya dan garis harus serta kerutan pada wajah bisa tersamarkan.[ *9 dibandingkan kontrol tanpa perawatan.]
    Seperti namanya, kamu bisa menggunakan produk yang satu ini di malam hari dan saat kulitmu membutuhkan ekstra hidrasi!

Demikian pembahasan basic skincare untuk merawat skin barrier beserta beberapa rekomendasi produk yang bisa kamu coba.

Selain menerapkan basic skincare routine serta menggunakan produk yang fokus untuk menghidrasi kulit seperti rangkaian Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Series, pastikan kamu juga menerapkan pola makan yang sehat dan rajin minum air putih sebagai bentuk perawatan dari dalam, ya!

Jika kamu tertarik mecoba rangkaian Neutrogena® Hydro Boost Hyaluronic Acid Series, kamu bisa mendapatkannya di Official Store Shopee, Tokopedia, Lazada, ataupun drugstore kesayanganmu. Jangan lupa untuk cek website Neutrogena® untuk mengetahui produk lain yang tersedia atau membaca artikel informatif lainnya di sini. Semoga bermanfaat!

Related Products:

Artikel Terkait

artikel-1.jpg

artikel-1.jpg

Kenali Ciri Skin Barrier Rusak dan Cara Merawatnya!

Baca Sekarang

artikel-5.jpg

artikel-5.jpg

Gliserin untuk Kulit: Mengapa Gliserin Adalah Pertahanan untuk Kulit Kering

Baca Sekarang

artikel-4.jpg

artikel-4.jpg

Tingkatkan Hidrasi Kulit lewat Tantangan 7 Hari

Baca Sekarang

artikel-3.jpg

artikel-3.jpg

Rekomendasi Skincare yang Bagus untuk Wanita Masa Kini

Baca Sekarang

Sources:

American Academy of Dermatology Association. 7 September 2022. “Sunscreen FAQs”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://www.aad.org/media/stats-sunscreen.
Cleveland Clinic. “How To Tell if Your Skin Barrier Is Damaged and What To Do About It”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://health.clevelandclinic.org/skin-barrier/.
Everyday Health. “What Is Skin pH? How to Tell if Yours is Healthy And Why It Matters”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://www.everydayhealth.com/skin-beauty/skin-ph-yours-healthy-why-it-....
Healthline. 20 Desember 2021. “What Order Should I Follow for My Skincare Routine?”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/order-of-skin-care.
Healthline. 31 Agustus 2022. “What to Know About Your Skin Barrier and How to Protect It”. Diakses pada 3 Februari 2023, https://www.healthline.com/health/skin-barrier.
Healthline. 4 November 2021. “Every Sunscreen Question You Have, Answered”. Diakses pada 3 Februari 2023, dari https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/sunscreen-guide.

Use a soap-free cleanser
Soap sounds like a good thing, right? In reality, though, soap can strip your skin of its natural oils and wash away good bacteria, which damages your skin barrier. Soap can’t tell the difference between the good stuff and the bad stuff, so it just gets rid of it all. Instead, Dr. Piliang suggests using a mild, soap-free cleanser (with warm water, of course). “Look for soap-free cleansers that are formulated for sensitive skin and fragrance-free,” she advises.

"The skin’s barrier is slightly acidic for a reason: to keep moisture in and bacteria out, Dr. Karcher says. “If your pH balance is off and it’s too alkaline, your skin is going to look flaky and red. If it’s too acidic, you’ll increase your chances of inflammatory skin conditions like eczema and acne.”

Pros: Regular moisturizing can help prevent blemishes and other skin issues by protecting your skin’s barrier.

Try moisturizers containing hyaluronic acid, petrolatum, or glycerin
Dry skin is a common problem, and moisturizers are the often-recommended solution. An occlusive moisturizer aids the skin barrier by reducing the amount of water loss from your skin. These products leave a thin film on your skin that helps prevent moisture loss.

One of the most frequently recommended occlusive moisturizers is petrolatum, which experts say can block as much as 99% of water loss from your skin. Like occlusive moisturizers, humectants can also improve barrier function. Humectants work by drawing water — either from the environment or from inside your body — and binding it into the skin barrier. Researchers recommend products that contain hyaluronic acid, glycerin, honey, and urea.

How much sunscreen should I use, and how often should I apply it?

  • Apply enough sunscreen to cover all skin not covered by clothing. Most adults need about 1 ounce — or enough to fill a shot glass — to fully cover their body.
  • Don't forget to apply to the tops of your feet, your neck, your ears, and the top of your head.
  • Apply sunscreen to dry skin 15 minutes before going outdoors.
  • Skin cancer also can form on the lips. To protect your lips, apply a lip balm or lipstick that contains sunscreen with an SPF of 30 or higher.
  • When outdoors, reapply sunscreen approximately every two hours, or after swimming or sweating, according to the directions on the bottle.

The American Academy of Dermatology recommends that everyone use sunscreen that offers the following:

  • Broad-spectrum protection (protects against UVA and UVB rays)
  • SPF 30 or higher
  • Water resistance

When outdoors, reapply sunscreen approximately every two hours, or after swimming or sweating, according to the directions on the bottle.

Even if you’re not spending the afternoon at the pool, you’re still guaranteed to come into contact with UV rays through the window or by peeking outside. Studies show that daily use of sunscreen can significantly lower your risk of skin cancer and signs of skin aging, such as wrinkles, hyperpigmentation, and dark spots.